Langit
dini hari begitu indah. Bintang yang berkilauan di matanya tampak seumpama mata
ribuan malaikat yang mengintip penduduk bumi. Bulan terasa begitu anggun
menciptakan kedaimaian di dalam hati. Ia tak bisa melewatkan pesona ayat-ayat kauni yang maha indah itu begitu saja.
Sejak
kecil kedua orang tuanya sudah sering membangunkannya untuk sholat subuh
berjama’ah di masjid. Setelah sholat subuh ayahnya mengajaknya untuk membaca
ayat-ayat Allah yang begitu indah dan sangat istimewa. Sudah menjadi kebiasaan Zahra
sejak kecil, setelah membaca ayat-ayat Allah Zahra membantu ibunya membersihkan
rumah dan bersiap-siap untuk berangkat sekolah.
“Sudah
siap Nduk ? Ayo kita berangkat sekolah nanti kesiangan lagi!”. Begitu kata ayah
Zahra yang menurut...